Mengakses informasi dari buku bukan hanya bisa dilakukan dengan membaca buku cetak saja, melainkan juga bisa dengan mendengarkan audiobook.
Socanians memiliki hobi membaca? Kegemaran membaca merupakan kegemaran yang sangat baik, karena seperti sebuah pepatah yang kerap kita dengar, ‘membaca adalah jendela dunia’. Membaca dapat membuka wawasan lebih luas terkait berbagai hal yang mulanya belum kita ketahui.
Namun, terkadang keterbatasan waktu dan kesibukan sehari-hari membuat kita jadi jarang dan membaca buku. Sayang sekali, ya jika kita kehilangan ilmu karena tidak sempat membaca. Di sisi lain, tuntutan mengikuti perkembangan informasi sangat diperlukan. Tenang, permasalahan Socanians ada solusinya, lho! Solusinya adalah dengan mendengarkan audiobook.
Apa itu audiobook?
Dilansir dari Jurnal Teknodik, jika buku adalah bentuk cetak dari kumpulan tulisan, maka audiobook merupakan bentuk media rekaman dalam membacakan isi buku. Isi dari audiobook sama persis dengan apa yang ada di dalam buku teks. Ada banyak jenis audiobook, misalnya buku-buku fiksi, teks ilmiah, dll.Masyarakat modern saat ini, dengan segala kesibukan aktivitas kesehariannya. membutuhkan media yang praktis, nyaman, sehat, dan bermanfaat. Bentuk media yang diduga memberikan manfaat seperti harapan masyarakat modern tersebut adalah audiobook. Pemanfaatan audiobook sangat praktis, hanya mengandalkan indra pendengaran, sehingga bisa dilakukan sambil melakukan berbagai aktivitas lainnya, layaknya mendengarkan musik.
Baca juga artikel Cara Membuat Audiobook dengan Text to Speech
Apa Manfaat Mendengarkan Audiobook?
Menyimak informasi dan pengetahuan yang disajikan melalui audiobook memiliki beberapa manfaat. Meskipun substansi dari audiobook sama persis dengan buku cetak, namun audiobook juga punya kelebihan yang tidak bisa didapatkan di buku cetak. Simak ulasan terkait manfaat audibook di bawah ini, ya!
- Hands and eyes-free. Ketika kita membaca buku, kita harus mengerahkan fokus ke buku, sehingga tidak memungkinkan untuk multitasking, melakukan hal lain sambil membaca buku. Berbeda dengan audiobook yang hands and eyes-free, atau tidak membutuhkan tangan dan mata, hanya membutuhkan indra pendengaran dan pikiran untuk menikmati isi buku. Dengan demikian, mendengarkan audiobook bisa disambi mengerjakan hal lainnya, seperti beres-beres rumah, berkendara di mobil, jogging, atau mungkin menemani waktu menunggumu. Mendengarkan audiobook sangat efektif terkait waktu.
- Meningkatkan kemampuan otak.Mendengarkan audiobook dapat meningkatkan kemampuan mendengarkan atau listening. Selain itu, audiobook juga bisa menjadi sarana berlatih bahasa asing, terkait dengan pelafalannya. Dengan menyimak audiobook, otak kita akan terlatih untuk bisa fokus.
- Akses praktis.Secara penggunaan, akses audiobook jauh lebih praktis jika dibandingkan dengan buku cetak. Audiobook dapat tersimpan di gawai masing-masing, dan untuk mengaksesnya pun cukup dengan memencet tombol saja. Hal tersebut berbeda dengan buku cetak yang relatif memakan tempat dan berat, serta dibutuhkan usaha untuk membuka-buka halaman buku.
- Didengarkan di mana saja. Karena aksesnya yang mudah dan fleksibel, mendengarkan audiobook juga bisa dilakukan di mana saja, seperti di rumah, kantor, sekolah, maupun di dalam kendaraan, selama device yang digunakan untuk menyimpan audiobook Anda bawa.
- Variatif dan banyak pilihan. Sebagaimana buku cetak yang beraneka ragam topiknya, audiobook juga memiliki konten yang variatif. Mulai dari audibook pengetahuan, self improvement, sejarah, hingga audiobook fiksi dengan berbagai genre. Selain itu, karena diceritakan oleh narator yang berbeda, audibook juga memberikan banyak pilihan penyajian.
- Mudah disebarluaskan.Berbeda dengan buku cetak yang proses distribusinya cenderung membutuhkan tenaga (apalagi jika dalam jumlah besar), distribusi audiobook jauh lebih simpel. Audiobook dapat disebarkan menggunakan teknologi penyiaran broadcast/radio, internet, atau secara manual dengan mengcopy file audiobook ke dalam berbagai media penyimpanan, seperti flash disk atau CD.
- Cocok bagi tipe auditory.Bagi orang yang memiliki gaya belajar auditory atau orang yang lebih mudah mencerna informasi lewat media suara, audiobook menjadi pilihan terbaik untuk belajar.
- Membantu penyandang tunanetra.Keterbatasan fisik tidak memupuskan semangat penyandang tunanetra untuk belajar melalui buku. Selain bisa membaca melalui buku braille, audiobook juga dapat menjadi pilihan untuk membantu tunanetra membuka akses menuju jendela dunia.
- Membantu kelompok tuna aksaraatau anak-anak yang belum bisa membaca. Mendengarkan audiobook bagi kelompok ini akan meningkatkan minat belajar dan mencari tahu banyak hal, tanpa perlu membaca buku cetak.
- Menyelamatkan buku-buku kuno. Arsip atau buku kuno yang secara fisik sudah usang atau rusak dimakan usia dapat dilestarikan dalam bentuk audiobook.
- Theater of mind. Pembacaan audiobook oleh narator bukan hanya menyajikan informasi saja, melainkan memberikan gambaran emosi kepada para pendengar. Terlebih buku-buku karya sastra yang memerlukan penghayatan, dengan dibawakan dalam bentuk audiobok maka akan sangat mudah dicerna. Namun, untuk mewujudkan theater of mind yang baik dibutuhkan kepiawaian dari narator yang profesional.
- Produksi sederhana.Jika dibandingkan dengan mencetak buku, membuat audiobook cenderung lebih sederhana. Hanya dengan menyalakan alat perekam, kemudian membacakan isi bukunya, audibook dapat diproduksi. Cara termudah untuk memproduksi audibook adalah dengan teknologi text to speech.
Produksi Narasi Otomatis dengan Text to Speech Soca AI
Mendengarkan audiobook memang banyak memberikan manfaat dan mengasyikkan, tapi akan lebih mengasyikkan lagi kalau Scanians bisa membuat sendiri audiobook sesuai dengan selera masing-masing. Text to Speech Soca AI adalah jawabannya!
Cukup dengan membuka lamanhttps://soca.ai, kamu bisa membuat audiobookmu sendiri. TTS Soca AI memberikan hingga 80+ jenis suara di dalam 30+ bahasa, sehingga kamu bisa pilih sendiri karakter suara yang paling cocok dengan audiobook milikmu dan secara otomatis dapat digunakan multilingual. Proses pembuatan audiobook bisa lebih efektif, efisien, serta unik dan menarik dengan penggunaan teknologi Generative AI Voice.